
JAKARTA, zonabisnis.id – Perusahaan di bidang teknologi analitik dan wawasan pelanggan berbasis AI, 1datapipe, mentransformasi lanskap keuangan dengan mengurangi tingkat gagal bayar aplikasi kredit.
Selain itu, 1datapipe sekaligus juga ingin meningkatkan inklusi nasabah yang kurang terlayani oleh bank.
Menurut Carey Anderson, CEO dan pendiri 1datapipe, melalui teknologi mutakhir dan pendekatan inovatif, 1datapipe berkomitmen untuk mendorong inklusi keuangan dan meningkatkan aksesibilitas kredit bagi jutaan masyarakat Indonesia.
Carey Anderson menambahkan, Indonesia dengan masyarakatnya yang beragam dan dinamis, memberikan tantangan unik dalam sektor keuangan.
Baca juga:
- BNI JJF 2024, Pengguna BNI Mobile Banking Dimanjakan Berbagai Promo
- Per April 2024, BTN Catatkan Kinerka Kredit di Angka Rp345,5 Triliun
Menurutnya, jutaan masyarakat Indonesia masih menjadi nasabah yang kurang terlayani oleh bank, sehingga kekurangan akses dalam layanan keuangan yang esensial.
Solusi berbasis AI dari 1datapipe bertujuan untuk menjembatani kesenjangan ini dengan menilai kelayakan kredit secara akurat serta mengurangi risiko yang terkait dengan pemohonan kredit.
“Misi kami di 1datapipe adalah menyediakan tampilan pelanggan 360 derajat yang komprehensif, memanfaatkan data alternatif dan fitur analitik tingkat lanjut untuk membuat profil risiko yang andal,” katanya.
Ia menambahkan, pendekatan ini tidak hanya mengurangi tingkat gagal bayar namun juga membawa lebih banyak nasabah yang kurang terlayani ke ekosistem keuangan, sehingga mendorong pertumbuhan dan stabilitas ekonomi,” ungkapnya.
Penulis: R-13 | Editor: Nurwiyanto | Foto: istimewa
No Responses