Ini Keuntungan Astra Financial di Tahun 2023

JAKARTA, zonabisnis.id – Direktur Astra dan Director-in-Charge Astra Financial, Suparno Djasmin, menyampaikan, pada 2023 Astra Financial mencatatkan kinerja yang tumbuh positif.

“Sektor pembiayaan menyalurkan dana Rp128 triliun, tumbuh sebesar 14% dibandingkan tahun 2022,” kata Suparno Djasmin, pada acara The 95th Jakarta Chief Marketing Officer (CMO) Club, dengan tema “Integrated Financial Service: The Astra Story” yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Mandarin Oriental, Jakarta.

Ia menjelaskana rincian keuntungan itu sebagai berikut:

1. Sektor pembiayaan menyalurkan dana Rp128 triliun, tumbuh sebesar 14% dibandingkan tahun 2022, dengan laba sebagai berikut:
– Perusahaan pembiayaan kendaraan roda dua yaitu FIFGROUP senilai Rp 4,1 triliun meningkat 29% dibanding tahun 2022.
– Perusahaan pembiayaan kendaraan roda empat yaitu PT Astra Sedaya Finance (ACC) dan Toyota Astra Financial Services (TAF) senilai 2,3 triliun meningkat 24% dibanding tahun 2022.
– Perusahaan pembiayaan alat berat yaitu Surya Artha Nusantara Finance (SANF) dan Komatsu Astra Finance (KAF) senilai Rp 178 miliar meningkat 75% dibanding tahun 2022.

2. Sektor asuransi, perusahaan asuransi umum, yaitu Asuransi Astra, mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 14% menjadi Rp1,4 triliun. Di sisi lain, perusahaan asuransi jiwa, yaitu Astra Life, mencatatkan peningkatan premi bruto sebesar 2% menjadi Rp6,1 triliun.

Baca juga:

3. Sektor perbankan, Bank Jasa Jakarta membukukan total aset sebesar Rp 11,2 triliun dengan penyaluran pinjaman senilai Rp 3,8 triliun di tahun 2023. Layanan digital perbankan yang diluncurkan pada November 2023 lalu, Bank Saqu telah mencatatkan 500 ribu pengguna hingga Februari 2024.

4. Sektor dana pensiun, pengelolaan dana pensiun swasta terbesar di Indonesia lebih dari Rp15 triliun oleh Dana Pensiun Astra.

5. Sektor teknologi financial, Maucash mencatatkan penyaluran pembiayaan Rp3,1 triliun dengan 20 juta unduhan.

6. Sektor uang elektronik, AstraPay mencatatkan Gross Transaction Value (GTV) senilai Rp 42 triliun dengan lebih dari 12 juta pengguna.

7. Sektor digital ventura, Moxa sebagai Astra Financial Wealth Hub, mencatatkan GTV 3,9 triliun dengan 19,7 juta unduhan. Di sisi lain, SEVA yang merupakan platform pencarian mobil dari Astra Financial dengan total GTV lebih dari 11,7 triliun dengan penjualan 24 ribu mobil kepada konsumen.

8. Mengelola sektor modal ventura, yaitu Astra Ventura.

Aspirasi Keberlanjutan Astra

Astra Financial berupaya untuk terus bertumbuh baik secara portofolio bisnis dengan memperhatikan sisi keberlanjutan. Astra Financial turut mendukung capaian Astra 2030 Sustainability Aspirations, serta mendukung program pemerintah untuk Net Zero di 2060 atau lebih cepat.

Aspirasi keberlanjutan yang diterapkan Astra Financial berfokus pada:

1. Penurunan emisi gas rumah kaca
2. Peningkatan bauran energi terbarukan
3. Reduksi intensitas pengambilan air
4. Daur ulang limbah
5. Zero fatality dan pencegahan kecelakaan kerja, dan
6. Program pengembangan masyarakat.

Astra Financial turut aktif dalam mendorong ekosistem keuangan berkelanjutan di Indonesia melalui pengembangan portfolio Hijau dalam bisnis pembiayaan dan asuransi pada beberapa sektor, yaitu: Transportasi Ramah Lingkungan, Energi Baru Terbarukan, Efisiensi Energi, UMKM, Pencegahan dan Pengendalian Polusi serta Investasi pada
Obligasi Hijau.

Astra Financial juga mendukung upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, kepada lebih dari 19 ribu penerima manfaat pada 2023.

Penulis: Joko | Editor: Nurwiyanto | Foto: istimewa

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses