JAKARTA, zonabisnis.id – Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia kian masif. Berdasarkan survei We Are Social dan HootSuit, pada awal 2023, pengguna internet di Indonesia kini mencapai 212,9 juta atau 77 persen dari total penduduk.
Sementara itu, data BPS pada 2018 menyebutkan, dari tiga subindeks dalam Indeks Pembangunan Teknologi Informasi dan Komunikasi (IP-TIK) Indonesia, subindeks keahlian yang memiliki skor paling rendah menurut data yang dirilis 2019.
Menurut Dosen Informatika UIN Bandung, Cecep Nurul Alam, pemanfaatan internet yang maksimal untuk mempermudah kehidupan, juga dapat dimanfaatkan untuk berbisnis. Salah satunya dengan media sosial yang memiliki banyak fitur untuk mempromosikan barang maupun jasa ke konsumen lebih dekat.
“Tren sekarang itu media sosial bisa digunakan untuk jualan, mulai bisnis bisa di Facebook dan Instagram,” kata Cecep Nurul Alam, saat menjadi narasumber kegiatan literasi digital #makincakapdigital 2023 untuk segmen komunitas di wilayah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Selasa (18/7/2023).
Ia menambahkan, saat menggunakan media sosial sebagai sarana promosi, pemilik bisnis hendaknya mempelajari dulu target pembeli di mana spesifikasinya bisa dilihat dari plafform yang sering digunakan. Selain media sosial, ada pula mafketplace sebagai tempat berjualan namun tanpa toko fisik.
Biasanya, untuk bergabung di sebuah marketplace, pemilik harus memiliki rekening dan transaksinya perlu didukung dengan sistem pembayaran digital.
Karena itu, penjual juga harus mempelajari apa saja jenis dompet digital atau layanan transaksi perbankan yang digunakan, misal transfer ke beberapa bank, menggunakan GoPay, OVO dan sistem elektronik lainnya.
Meski sekarang ini semua orang bisa berjualan di marketplace maupun e-commerce, persaingan harga akan terjadi. Namun, pembeli biasanya tidak semata-mata melihat harga, kadang juga kualitas produk meskipun banyak yang lebih murah.
Pelayanan yang diterima saat menerima barang maupun proses membeli pun bisa berpengaruh pada rating penjualan, sehingga sebuah toko online pun harus dibangun menejemen yang serius.
Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Sumber: R-09 | Editor: Nurwiyanto | Foto: istimewa
No Responses