
JAKARTA, zonabisnis.id – Di tahun 2024 ini, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menargetkan pertumbuhan kredit kepemilikan rumah (KPR) mampu tembus ‘dua digit’.
“Kami tetap optimis performance pertumbuhan KPR mampu dijaga dikisaran 10-11%,” kata Executive Vice President Consumer Loan Division PT Bank Central Asia Tbk., Welly Yandoko di Jakarta, kemarin.
Dirinya menyebut bahwa ada sejumlah faktor yang mendorong keyakinan bisnis KPR akan terus bertumbuh antara lain, pergerakan ekonomi nasional dan global.
“Pergerakan ekonomi nasional ini sangat penting sekali. Dan tak lupa, perekonomian global juga sangat mempengaruhi ekonomi nasional,” terangnya.
Baca juga: 2024 Siap Punya Rumah, Begini Kiatnya..
Faktor lainnnya yaitu, masih tingginya angka kebutuhan rumah (backlog) di Tanah Air.
Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) tahun 2023 mencatat, kesenjangan angka kebutuhan rumah (backlog) kepemilikan rumah sepanjang tahun 2023 turun menjadi 9,9 juta unit dari tahun sebelumnya yaitu 10,5 juta unit.
“Tingginya angka backlog juga masih menjadi salah satu faktor optimis kami akan pertumbuhan bisnis KPR. Kemudian berkaca dari visi misi salah satu pasangan calon presiden (capres) yang ingin membangun 3 juta rumah, tentunya ini sangat bagus sekali membangun komunitas untuk memangkas angka backlog tersebut,” papar Welly.
Adapun untuk menggapai target tersebut, BCA akan mencoba menjangkau semua segmen dengan memberikan beragam pilihan skema KPR.
Penulis: R-15 | Editor: Nurwiyanto | Foto: istimewa
No Responses