JAKARTA, zonabisnis.id – Kabar gembira datang dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN. Driver ojek online (ojol) kini bisa mendapatkan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) subsidi.
Menurut Dirut BTN Nixon Napitupulu, skema KPR subsidi ini bisa diakses mereka yang bergerak di sektor informal, termasuk driver ojek online. BTN bertekad untuk menaikkan penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) hingga 20% ke depannya.
“Sebenarnya kita sudah ada pakai FLPP juga. Tapi kita jumlah memang harus naikin. At least kita ingin 20% dari FLPP itu bisa disalurkan dari sektor informal,” kata Nixon, Kamis (9/1/2025).
Nixon mengakui bahwa subsidi KPR bagi pekerja informal memang memiliki tantangan besar, salah satunya adalah dokumen slip gaji yang tidak ada.
Baca juga:
- Zero Backlog 2045, BTN Gelar Akad Kredit Massal 7.900 Rumah dalam Sehari
- Jateng Minta Tambahan Kuota Rumah Bersubsidi
Akibat kekurangan perihal dokumen ini, maka penerima subsidi KPR harus membuka tabungan dengan jangka waktu menabung 3-6 bulan.
“Kalau track record nabungnya bagus, ya kita kasih,” kata Nixon.
Namun, Nixon mencontohkan ada perusahaan third party ride di Indonesia yang sudah bekerja sama dengan BTN. Hal ini mempermudah BTN untuk menyalurkan subsidi KPR.
“Kita ada kerja sama dia (perusahaan) potong (pendapatan) harian, nah itu bisa ada dokumen kan. jadi bisa juga (mengajukan kredit),” ungkap Nixon.
Penulis: Joko || Editor: Nurwiyanto || Foto: istimewa
No Responses