
JAKARTA, zonabisnis.id – Masyarakat Jakarta Selatan diajak untuk bisa mencegah terjadinya kebakaran dengan memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
“Saat ini ada program Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar) yang menjadi ikhtiar dalam meminimalisir bahaya kebakaran sejak dini,” ujar Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin, di Jakarta, Kamis (1/8/2024).
Ajakan Munjirin ini disampaikan saat Apel Kesiapsiagaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat dalam menghadapi potensi risiko bencana kebakaran di lingkungan permukiman, di halaman Kantor Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Munjirin menjelaskan, gerakan ini diluncurkan agar semua sadar dan peduli terhadap penanganan kebakaran sedini mungkin, terlebih saat ini sudah memasuki musim kemarau.
Baca juga:
- Menunggu Jurus AstraPay Terobos Dua Mini Market Terbesar di Indonesia
- Jakarta Selatan Targetkan Perolehan Pajak Tahun 2024 Sebesar Rp14,9 Triliun
“Apel hari ini digelar serentak di 10 kecamatan. Saya ingin memastikan APAR ini sudah tersedia di lingkungan kantor maupun permukiman,” terangnya.
Menurutnya, setelah tingkat kecamatan, dirinya juga meminta pengecekan APAR juga dilakukan di tingkat kelurahan maupun di lingkungan masyarakat.
“Nantinya dua atau tiga bulan lagi kita sudah bisa hitung dan pastikan kepemilikan APAR di masyarakat sudah menyeluruh. Sehingga, program Gempar yang kita buat ini benar-benar bermanfaat,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Kebayoran Lama, Iwan K Santoso menuturkan, apel dan pengecekan APAR ini merupakan tindak lanjut instruksi Wali Kota Jakarta Selatan tentang peningkatan peran serta masyarakat dalam program Gempar.
Sesuai dengan mekanisme dan ketentuan yang telah diinstruksikan, baik di tingkat kecamatan, kelurahan, Satpel, pengurus lingkungan, dan unsur terkait lainnya sudah memberi contoh masyarakat dengan total sudah mempunyai 109 APAR.
“Semoga kegiatan ini dapat menciptakan Jakarta Selatan yang siap siaga untuk menghadapi risiko kebakaran, terutama di permukiman,” tandasnya.
Baca juga:
- Bank DKI Dorong Transaksi Non Tunai di Komunitas Mini 4WD
- Satgas Temukan Barang Impor Ilegal Senilai Rp40 Miliar
Iwan menambahkan, selain Apel, dalam kesempatan tersebut juga diserahkan secara simbolis bendera merah putih kepada tiga pengurus lingkungan.
“Penyerahan bantuan bendera merah puti gratis ini dalam rangka menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan RI,” tandasnya.
Untuk diketahui, dalam apel ini juga dimeriahkan dengan simulasi penanganan bencana kebakaran oleh jajaran Suku Rinas Gulkarmat, BPBD, Satpol PP Jakarta Selatan, dan FKDM Kecamatan.
Penulis: Joko | Editor: Nurwiyanto | Foto: istimewa
No Responses